memory in mikroskill


.

Kini asa mulai berkelebat.
Walau raga tak kunjung bersua, tapi cerminmu kelihatan dibalik situs jejaring Facebook.

Aku mengintaimu, sejak dulu. Sejak kau mempesonaku di kantin itu, kantin diatas cakaran gedung lantai 6.

Hanya saja, kesendirianku tak merubah bayangan lebahmu. Aku ber asa ria, saat sosokmu berjalan menghilang dilift kampus kita.

Tersontak aq, saat status mu selalu berketik sayang dengan si dia.

Memory ini, hanya aq yg punya. Saat lembaran tulisan puisi terhantar ke kelasmu, saat senyummu tersungging di kelas agama islam semester dua lalu, saat berselisih di road to kampus.

Disini, aku hanya bertopang dagu.

Your Reply