Sekumpulan binatang itu berparade hitam saat kelam.
Layaknya marchingbang, sengatannya bernada tinggi, tabuhan perkusinya memerahkan kulit.
Tak mau kalah lagi, gigitannya unjuk gelar berbaris merah dilapangan kulit ari seakan field comandernya mengomandoi barisannya.
This entry was posted on Sabtu, 18 September 2010
. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can skip to the end and leave a response.